Pengembangan Produk Inovasi Prostetik Sebagian Jari Menyesuaikan Warna Kulit Pasien dengan Metode 3D Printing

Amputasi jari parsial adalah salah satu yang paling sering dihadapi oleh pasien yang kehilangan sebagian tangan. Sebagian besar dari orang yang diamputasi ini bisa mendapatkan manfaat dari jari prostetik statis dan pasif, yang fungsional dan kosmetik untuk meningkatkan rehabilitasi dan memungkinkan memiliki kehidupan profesional dan sosial yang normal. Produksi prostetik jari konvensional memiliki hasil ketepatan anatomi yang tinggi, tetapi proses ini membutuhkan waktu produksi yang cukup lama.

(a) Tampak anterior tangan kanan dengan sisa jari dan 2 jenis jari palsu (i) tanpa jari palsu, (ii) dengan prostesis konvensional, dan (iii) dengan prostesis berbasis pencetakan 3D.

(c) Tampak anterior dari (i) indeks dan (ii) digit sisa tengah.

(e) Tampak anterior dari (i) jari telunjuk dan (ii) jari tengah kontralateral.

(b) Tampak posterior tangan kanan dengan sisa jari dan 2 jenis jari palsu (i) tanpa jari palsu, (ii) dengan prostesis konvensional, dan (iii) dengan prostesis berbasis pencetakan 3D.

(d) Tampak posterior dari (i) indeks dan (ii) digit sisa tengah.

(f) Tampak posterior dari (i) jari telunjuk dan (ii) jari tengah kontralateral.

source : https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/36952475/

Prostetik jari parsial saat ini belum memiliki warna yang mirip dengan warna jari yang hilang. Oleh karena itu, kolaborasi kami dengan Perguruan Tinggi BINUS University, dan Klinik Prostetik Triple@ID akan berfokus dalam pewarnaan terhadap prostetik jari parsial.

Solusi Inovasi

  • Pembuatan alat prostetik dan ortotik dengan metode CPSS (Cyber Physical Service System).

    Metode pembuatan dengan teknologi pencetakan 3D (3D Printing). Menggunakan pendekatan model bisnis fit-to-customer dengan memanfaatkan beberapa teknologi 4.0, yaitu 3D Scanner,IoT, dan 3D Printing.

  • 3D Scanner yang digunakan dapat menangkap warna jari dan menyediakan data untuk pencocokan warna dalam fabrikasi.

    Prosthesis jari diberikan penambahan warna untuk meniru estetika antropometri dari jari yang hilang.

  • Menggunakan Metode 3D Printing metode SLA

source : https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/36952475/

  1. Bentuk jari sisa dan jari kontralateral diperoleh dengan pemindai optik resolusi 3D untuk mendapatkan hasil pindai dengan presisi tinggi.

  2. Jari prostetik dirancang dengan memodifikasi model jari sisa dan jari kontralateral.

  3. Bagian jari yang diamputasi akan menjadi soket dalam prostetik jari prasial, sedangkan bagian jari yang utuh akan menjadi acuan ukuran, desain, serta warna dari prostetik jari parsial

  4. Cetakan jari prostetik dirancang menggunakan perangkat lunak desain di komputer (CAD Software) dan dibuat dengan pencetakan 3D.

Langkah Pengembangan Prostetik Jari Parsial

5. Prostetik jari parsial hasil cetak 3D diberikan pewarnaan dengan gabungan beberapa pigmen warna akan digunakan sehingga memunculkan warna sesuai dengan spektrum warna kulit pasien dengan teori pencampuran warna kulit sesuai dengan panduan Pantone Skin Tone dan colour theory.

6. 3D scanner yang digunakan dalam penelitian ini dapat menangkap warna jari dan menyediakan data untuk pencocokan warna dalam fabrikasi.

source : https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/36952475/

7. Hasil produk saat pemakaian dilakukan tes fungsi tangan, diantaranya adalah grip strength test, 3 finger pinch test, dan Jebsen-Taylor hand function test.

Tes fungsi tangan kuantitatif pada pasien yang memakai prostesis konvensional berwarna kulit yang melakukan (i) kekuatan genggaman, (ii) tes cubitan 3 jari.

Tes Fungsi Tangan Jebsen-Taylor

Menulis

Memberi makan

Mengangkat benda kecil

Menyusun catur

Membalik halaman

Mengangkat benda